Senin, 17 Maret 2014

  • Coelacanth, Ikan Dino dari Manado Tua
    Coelacanth, Ikan Dino dari Manado Tua
Ikan ini dipercaya para ilmuwan sebagai ikan purba dan lebih tua daripada dinosaurus. Ikan ini sangat berharga karena menjadi mata rantai evolusi makhluk hidup dari air ke darat, nenek moyang dinosaurus. Itulah ikan Coelacanth. Di Indonesia, ikan dino ini tinggal di Manado Tua, Sulawesi Utara.
Sepintas ikan Coelacanth mirip ikan kerapu raksasa. Ukurannya sangat besar, bisa mencapai 1,5 meter. Sisik ikannya tebal, keras seperti sisik baju tentara zaman dahulu.
Yang paling menakjubkan ikan Coelacanth mempunyai sirip di bagian perut yang mirip kaki. Dengan sirip kaki itu ikan Coelacanth bisa sedikit berjalan. Oleh karena itu tidak heran, ilmuwan menduga ikan Coelacanth adalah nenek moyang binatang reptil yang pertama kali hidup di darat.
evolusi sirip kaki
Sirip ikan Coelacanth mirip kaki. Foto: Istimewa
Ilmuwan percaya ikan Coelacanth telah ada di Planet Bumi sebelum dinosaurus. Ketika Planet Bumi mengalami bencana yang memusnahkan dinosaurus dan makhluk hidup lainnya, ikan Coelacanth bisa bertahan hidup.
Apa rahasianya ikan Coelacanth bisa bertahan dari bencana besar di Bumi pada zaman dinosaurus? Hmmm, ilmuwan menduga karena ikan Coelacanth mempunyai metabolisme yang sangat lambat.

ikan raksasa
Ikan raksasa Coelacanth. Foto : Istimewa
Ikan Coelacanth bisa bertahan hidup hanya dengan dua sendok teh makanan selama seminggu. Wah, tidak heran, karena tahan puasa, ikan Coelacanth bisa bertahan hidup sampai sekarang.
Ikan Coelacanth banyak tinggal di Pulau Komoro, Samudera India. Di Indonesia, ikan Coelacanth juga ditemukan di Manado Tua, Sulawesi Utara. Orang Manado biasa menyebut ikan Coelacanth sebagai ikan Raja Laut (King of The Sea).
Sayangnya, pelabuhan laut dalam, baik di Pulau Komoro maupun Manado, banyak merusak tempat hidup ikan Coelacanth. Wah, apakah ikan dino atau ikan Raja Laut akan bertahan hidup? Apakah kita masih bisa melihat ikan temannya dinosaurus ini? Hmmm, sepertinya kita harus membantu ikan Coelacanth bertahan hidup.

0 komentar:

Posting Komentar