Kamis, 20 Februari 2014


Kelinci jenis American sable pertama kali muncul tahun 1924 yang berasal dari crossing kelinci Chinchilla oleh Otto B. Kelinci ini diakui tahun 1931 dan tahun 1970 mulai popular. Selajutnya tahun 1982 diakui oleh ARBA. Kelinci American Sable ini berbadan besar dan bongsor, memiliki temperamen yang jinak dan senang dimanja manusia, dan hobby-nya tidur, serta sangat sesuai untuk hewan peliharaan.



Warna tubuhnya kebanyakan coklat sepia, juga ada yang hitam, dan pada bagian telinga, ekor, wajah, punggung dan kaki coklat sepianya gelap atau hitam. Bagian bawah agak memudar sephia coklatnya atau hitamnya. Untuk yang jantan disebut senior setelah 6 bulan dan yang betina 8 bulan. Berat kelinci dewasa 8 kg. Umumnya memiliki mata berwarna coklat dan bila terkena pantulan sinar akan menampakan warna merah rubi.


Artikel Terkait :

0 komentar:

Posting Komentar